
Meteoroka.my.id – Bagi Anda yang menggunakan Google Docs, pasti sudah tidak asing lagi dengan font standar pada layanan seperti Arial hingga Times New Roman.
Nah, jika Anda merasa opsi yang ditawarkan tidak sesuai dengan selera Anda, Google memberikan opsi untuk menambahkan font lain.
Baik Anda menggunakan Windows atau Mac PC/Desktop, font yang ditambahkan ke Google Docs disinkronkan dengan akun Google Anda dan tersedia di seluruh perangkat.
Tanpa basa-basi lagi, berikut cara menambahkan font baru ke Google Docs, seperti dikutip dari Android Police, Selasa (10/10/2022).
Anda dapat menambahkan font baru melalui toolbar di bagian atas dan dengan mengikuti langkah-langkah di bawah ini.
1. Buka Google Docs di web dengan masuk ke Akun Google Anda.
2. Klik ikon “+” di bagian atas halaman untuk membuat dokumen baru, atau pilih dokumen yang sudah dibuat.
3. Setelah itu, klik daftar ‘Fonts’ di toolbar, dan klik ‘More fonts’- -seperti yang ditunjukkan di atas.
4. Anda akan disajikan dengan font yang paling populer. Jika Anda menginginkan font tertentu, Anda dapat menggunakan kolom pencarian di bagian atas.
5. Font dapat ditampilkan menurut abjad, tren, atau tanggal dibuat.
6. Pilih font yang diinginkan, maka akan muncul di sisi kanan bawah menu ‘My Fonts’.
7. Klik ‘x’ di sebelah font yang tidak ingin Anda tambahkan ke Google Docs. Jika sudah, klik tombol ‘OK’.
Bagaimana, sangat sederhana bukan bagaimana cara menambahkan font ke Google Docs?
Di sisi lain, baru-baru ini Google menggelar konferensi pers untuk meluncurkan smartphone andalannya seri Google Pixel 7.
Uniknya, dalam konferensi pers, Google menyebut Apple, iPhone 14, dan iOS 16.
Tidak hanya itu, Google juga menyebutkan dukungan untuk pesan RCS, yang enggan diadopsi oleh Apple. Tak hanya itu, Google juga mengkritik Apple dalam soal inovasi smartphone.
“Pixel selalu menjadi pemimpin dalam inovasi ponsel cerdas. Kami melihatnya sebagai apresiasi ketika orang lain di industri mengikuti kami seperti ‘AOD’ dan ‘At a Glance’ untuk Letakkan informasi berguna langsung di lock screen do,” kata VP Google Product Management Brian Rakowski, seperti dikutip dari Gizchina, Minggu (9/10/2022).
Rakovsky mengacu pada fitur baru di iOS 16 dan iPhone 14 Pro, yang menurutnya agak ketinggalan jaman.
“Tiga tahun lalu, kami memperkenalkan semuanya, mulai dari sistem deteksi tabrakan mobil hingga fitur lain seperti pemeriksaan keselamatan dan berbagi keadaan darurat,” kata Rakowski.
Sebelumnya pada September 2022, Apple memperkenalkan fitur pendeteksi kecelakaan mobil dengan kemunculan seri iPhone 14.
iPhone 14 Pro dan Apple Watch telah menghadirkan lebih banyak fitur keamanan bagi pengguna. “Ini adalah rekor fitur yang sukses untuk peluncuran Pixel pertama,” katanya.
Sekadar informasi, izinkan kami memberi tahu Anda bahwa salah satu konflik terbesar antara Apple dan Google saat ini adalah penolakan Apple untuk mengadopsi dukungan pesan RCS. Meskipun panggilan publik Google untuk mengadopsi RCS Apple, Apple membatasi diri pada standar SMS dan iMessage.
Tim Cook juga berpendapat bahwa menggunakan dukungan pesan RCS bukanlah apa yang diminta Apple untuk dilakukan perusahaan. Karena itu, pihaknya tidak pernah mengadopsi pesan RCS.
Pada acara peluncuran Google Pixel 7, Google sekali lagi menekan Apple untuk mengubah arah sistem perpesanannya.
Google mengatakan, “RCS adalah standar industri modern untuk pengiriman pesan dan telah diadopsi oleh sebagian besar industri. Kami ingin setiap produsen perangkat memahami hal ini dan mengadopsi RCS untuk menyempurnakan SMS bagi setiap pengguna ponsel cerdas.”
Sebelumnya, Google resmi meluncurkan Pixel 7 dan Pixel 7 Pro pada acara live streaming tadi malam (6/10/2022).
Seperti ponsel Google sebelumnya, model standar akan dijual dengan harga yang lebih terjangkau sekitar USD 600 atau sekitar Rs 9,1 juta. Sementara itu, Pixel 7 Pro akan dibanderol sekitar US$900 atau Rs 14 juta.
Lalu bagaimana dengan hardware baru HP Duo Android ini? Pixel 7 Pro akan menjadi ponsel andalan Google untuk tahun depan.
Ponsel baru Google ini hadir dengan panel layar QHD+ AMOLED 6,7 inci dengan kecepatan refresh hingga 120Hz, dan menggunakan teknologi LTPO (Low-Temperature Polysilicon Oxide).
Untuk model Pixel 7, Google menggunakan layar 6,3 inci yang sudah mendukung refresh rate hingga 90Hz dan resolusi FHD+.
Salah satu yang menjadi sorotan pada peluncuran Google Pixel 7 dan 7 Pro adalah prosesor Tensor G2. Raksasa mesin pencari itu memasangkan Tensor G2 dengan RAM 8GB pada Pixel 7 dan 12GB pada Pixel 7 Pro. Kedua ponsel Android ini menawarkan opsi kapasitas memori yang serupa, yakni 128GB dan 256GB.